AsahKreasi
– Tempe merupakan hidangan kesukaan yang amat digemari di tanah air.
Hal ini bukan hanya disebabkan oleh rasa yang enak saja, melainkan juga harga yang murah dan bisa dijangkau.
Tempe mempunyai cita rasa tersendiri dan beragam, ditandai dengan karakteristik taste yang muncul melalui tahap pengfermentasiannya.
Anda dapat menemukan tempe dengan mudah di pasaran tradisional ataupun di hypermarket atau supermarket.
Salah satu cara memasak tempe yang sangat terkenal adalah dengan menggorengnya.
Tempe ini dikiri menjadi irisan tipis atau diberi iris-iris, setelah itu digoreng dalam minyak panas sampai mengeras dan berubah warna jadi cokelat muda di bagian luarnya.
Proses menggoreng tersebut menciptakan kulit luarnya yang garing sementara bagian dalammnya masih terasa lembut.
Walaupun caranya mudah, memasak tempe Goreng dapat menjadi tantangan dalam mencapai hasil akhir yang gurih serta renyah dan tetap awet.
Tempe yang garing menyajikan kepuasan khusus saat dinikmati.
Berikut ini adalah beberapa saran untuk membuat tempe goreng yang garing dan sempurna sebagai lauk harian Anda.
Saran Memasak Tempe Supaya Kriuk
Berikut adalah tahapan-tahapan untuk menggoreng tempe agar mendapatkan kekerenan yang bertahan lama.
1. Pisahkan tempe menjadi potongan-potongan berukuran sama
Mengiris tempe menjadi potongan berukuran sama merupakan tahap awal yang amat krusial.
Pemotongan yang sama rata menjamin bahwa tempe akan masak dengan baik dan memberikan tekstur renyah yang seragam.
Direkomendasikan untuk memotong tempe menjadi ukuran kurang lebih setengah sampai satu inci demi mendapatkan hasil terbaik.
2. Rendamlah tempe di dalam campuran bumbu serta baking soda
Menyiram tempe sebelum tahap menggoreng merupakan langkah penting yang tak bisa diabaikan. Jenis bahan yang digunakan untuk menyiram tempe bisa berdampak pada kualitas akhirnya.
Gunakan larutan air garam dengan baking soda untuk perendaman, sebab baking soda dapat melembutkan tempe dan menghasilkan kerapuhan di permukaan ketika digoreng.
pastikan bahwa Anda merendam tempe tersebut selama setengah jam sebelum memasukkannya ke dalam proses goreng.
3. Pantau temperatur minyak gorengannya
Mempertahankan temperatur minyak goreng dengan benar merupakan kuncinya agar mendapat kekrispyan yang diharapkan.
Panaskan minyak sampai suhunya antara 350°F hingga 375°F (177°C hingga 190°C). Ini akan menjamin bahwa tempe matang dengan sempurna dan memiliki tekstur garing di bagian luarnya.
4. Goreng sebentar di penggorengan sesuai keinginan
Jangan memasak terlalu banyak tahu sekaligus di penggorengan.
Menempatkan terlalu banyak tempe bisa mengakibatkan penurunan suhu minyak serta membuat tempe menjadi terlampau padat.
Pastikan Anda menggoreng tempe dalam jumlah secukupnya sehingga masing-masing bagian mencapai hubungan yang memadai dengan minyak panas.
5. Bolak-balikan tempe dengan rata
Saat menggoreng tempe, perhatikan agar dibalik secara rata sehingga kedua sisinya terkena minyak yang sudah dipanaskan.
Hal ini mempermudah pembuatan ketenangan yang seragam di sepanjang bagian tersebut. Putar tempe secara berkala setiap beberapa menit demi hasil terbaik.
6. Tiriskan
Setelah tempe siap digoreng, taruhlah diatas kertas penyerap agar menghisap sisa minyak berlebih.
Pengeringan yang tepat dapat menjaga kekrisipan tahu dan menekan jumlah lemak berlebih.
Pastikan Anda menyediakan waktu yang cukup untuk proses pengerasan agar tempe tidak menjadi terlalu lembab.
*Beberapa bagian dari artikel ini disusun dengan mengggunakan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI).