Your cart is currently empty!
AsahKreasi
, JAKARTA – Perusahaan otomotif berbasis di Jepang,
Suzuki
segera meluncurkan model terbaru yakni Suzuki Fronx pada 28 Mei 2025. SUV bergaya
coupe
Itu akan hadir dalam versi hybrid yang memungkinkan Anda menerima insentif pajak dari pemerintah.
Peraturan mengenai insentif tersebut terdapat di dalam PMK Nomor 12 Tahun 2025. Mobil dengan jenis hybrid akan menerima pengurangan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) yang dibayarkan secara langsung (DTP) senilai 3% dari harga penjualannya. Insentif ini mencakup tipe-tipe seperti full hybrid, mild hybrid, serta plug-in hybrid.
Deputi Direktur Utama untuk Penjualan dan Pemasaran 4W di PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Donny Saputra menyatakan bahwa Suzuki Fronx sudah terdaftar dalam Program Kendaraan Emisi Karbon Rendah (LCEV) yang dikeluarkan oleh pemerintahan. Di masa depan, Suzuki Fronx akan diluncurkan dengan tiga jenis trim yaitu GL, GX, serta SGX.
Suzuki Fronx Siap Dirilis, Mungkin Menjadi Pesaing bagi Honda WR-V dan Toyota Raize?
“Sekarang kita telah mendaftarkan Fronx dalam program LCEV tersebut. Salah satu jenis dari LCEV ini adalah kendaraan hybrid. Ada beberapa varian dari Fronx termasuk versi hybrid dan non-hybrid. Varian hybrid tersedia pada model GX dan SGX,” jelas Donny saat berada di Karawang, seperti dilansir Jumat (9/5/2025).
Harap diingat, insentif PPnBM DTP senilai 3% ditawarkan untuk kendaraan listrik tipe full batas atas (LCEV).
hybrid
, mild hybrid, serta plug-in hybrid yang sesuai dengan standar kendaraan beremisi rendah seperti ditetapkan dalam Pasal 37 Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2019 yang telah dimodifikasi melalui Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2021.
Nanti, Suzuki Fronx akan dibuat secara lokal di Pabrik Suzuki Cikarang, Jawa Barat. Beberapa varian hybrid dari Suzuki yang sudah mendapat manfaat dari insentif pajak itu adalah XL7 Hybrid dan Ertiga Hybrid, dengan persentase Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) melebihi 80%.
Donny menyebutkan bahwa ketika Suzuki Fronx dirilis, harga yang dipatok mungkin telah mencakup diskon Pajak Penjualan Barang Mewah sebesar 3%, sehingga bisa jadi lebih murah dan terjangkau untuk publik.
Meskipun harga Suzuki Fronx belum diungkap secara resmi, PT SIS menyebutkan bahwa kendaraan ini akan memiliki banderol yang lebih bersaing dibandingkan dengan SUV menengah atau small SUV dari merk pesaing lainnya.
“Fronx menampilkan berbagai fitur yang biasanya ada di SUV ukuran sedang dan mampu bersaing dalam segmen tersebut. Meskipun demikian, pembeli dapat memiliki kendaraan ini dengan biaya sebanding dengan jenis compact SUV,” jelas Donny.
Suzuki Fronx varian SGX dan GX menggunakan mesin berkubikasi 1.500 cc dengan kode K15C yang dipadukan teknologi mild hybrid. Perseroan menyebutnya Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) dan transmisi otomatis konvensional 6-percepatan.
Secara tampilan, Suzuki Fronx tampak lebih stylish dan kekinian dengan mengusung konsep SUV bergaya coupe. Menilik tampak depannya, Suzuki Fronx memiliki perpaduan lampu LED bertingkat, dengan bagian atas sebagai DRL atau Day-time Running Light dan sein, serta bagian bawahnya sebagai penerangan utama.
Dari segi ukurannya, mobil Suzuki Fronx berukuran panjang 3.995 mm, lebar 1.765 mm, serta tinggi 1.550 mm. Jarak antar poros rodanya mencapai 2.520 mm. Di sisi sistem suspensi dan roda, Suzuki Fronx dilengkapi dengan velg berdiameter 16 inci yang dipasangkan dengan ban bertipe 195/60.
Di sektor interiornya, Suzuki Fronz mengadopsi perpaduan antara warna hitam dan merah marun. Kendaraan ini dilengkapi dengan sistem hibrid touchscreen berukuran 9 inci yang telah mendukung konektivitas nirkabel untuk Apple CarPlay serta Android Auto.
Tidak tertinggal, Suzuki Fronx dilengkapi dengan fitur keamanan aktif bernama Suzuki Safety Support, termasuk sistem bantuan pengemudi canggih (Advanced Driving Assistant System/ADAS).
Leave a Reply