Persib Hampir Juara, Kenapa Gustavo Franca Menangis di Depan Ribuan Bobotoh?

AsahKreasiBek dari Persib Bandung, Gustavo Franca, menceritakan alasannya menetes air mata kegembiraan di hadapan ribuan pendukung setelah membantu Maung Bandung mencapai kemenangan tersebut.

Persib Bandung menyudahi musim Liga 1 2024/2025 edisi ketiga puluh dengan memenangkan pertandingan melawan PSS Sleman dengan skor telak 3-0, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, pada hari Sabtu tanggal dua puluh enam April tahun dua ribu dua puluh lima.

Pencapaian ini membuat Persib Bandung semakin dekat dengan titel juara di Liga 1.

Selain itu, setelah Persebaya Surabaya seri 1-1 dengan Arema FC pada pertandingan minggu ke-30, yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada hari Senin tanggal 28 April 2025.

Hasil tersebut menjadikan Persib cukup dengan mendapatkan dua poin tambahan saja agar dapat menjamin posisi sebagai juara di Liga 1 musim 2024/2025.

Sebab itu, Persib sekarang berada di puncak tabel Liga 1 setelah meraih 64 angka dari total 30 pertandingan yang telah dimainkannya.

Mereka tetap mempertahankan jarak yang cukup lebar dari Dewa United yang menduduki posisi sebagai runner-up dengan koleksi 53 poin.

Mereka pasti memiliki jumlah poin yang sama seperti Persebaya Surabaya yang menempati posisi ketiga dalam klassemen sementara Liga 1 dengan raihan 53 angka.

Pada sementara waktu, tim Malut United menduduki peringkat empat dengan raihan 50 angka, disusul oleh Persija Jakarta yang berada di peringkat lima dengan 47 poin.

Mengamati kondisi Persib pada masa kini, Gustavo Franca mengaku merasa bangga dan gembira sebab klub kesayangan para bobotoh makin mendekatkan diri kepada titel juara Liga 1.

Pemain yang berumur 28 tahun itu menyatakan kegembiraan dirinya karena berhasil membantu Persib memenangkan pertandingan melawan PSS Sleman, sehingga membuat Maung Bandung kian mendekati ambisi mereka yaitu menjadi juara di Liga 1.

Gustavo Franca mengatakan dalam kutipan dari AsahKreasidari di saluran YouTube resmi klub pada hari Selasa (29/4/2025), ‘Pertandingan ini sangat bagus, kemenangannya juga penting walaupun tak selalu mudah,’.

“Tetapi ini sungguh vital, kita hampir mencapai sasaran kita,” katanya.

Pemain kelahiran Brazil tersebut merasa gembira karena Persib kini cukup dengan mendapatkan dua poin tambahan saja guna menjamin posisi sebagai juara di Liga 1.

Dengan tersisa empat laga lagi di Liga 1, tentunya gelar juara kian terlihat jelas di depan mata bagi Persib.

Gustavo Franca pun merasa gembira dapat memandu Persib menuju kemenangan atas PSS, dan saat ini tim perlu terus meneruskan pertandingan tersisa dengan semaksimal mungkin untuk cepat mengamankan posisi sebagai juara.

“Tim dengan kuat memperlihatkan sifat dan kerjasamanya demi kemenangan, untuk mendapatkan tiga poin. Ini membuat kita semakin dekat pada tujuan kami,” terang Gustavo Franca.

Setelah mengantarkan Persib meraih kemenangan atas PSS, para pemain Maung Bandung kemudian menyambut bobotoh di tengah lapangan.

Ketika bobotoh berpesta memperingati kemenangan dan bernyanyi lagu dukungan bagi para pemain, ternyata Gustavo Franca juga ikut meneteskan air mata.

Ketika diminta menjelaskan alasannya menangis di depan para penonton yang berjumlah ribuan, Gustavo Franca mengakui bahwa dirinya merasa sangat terharu akibat suasana stadion yang luar biasa itu.

Bobotoh menciptakan suasana yang luar biasa bagi para pemain, hingga Franca merasa tersentuh dan tidak dapat menerangkan secara detail alasan mengapa dia meneteskan air mata.

“Sangat menakjubkan itu. Suasana sungguh luar biasa.” Kata Gustavo Franca. “Bagaimana mendeskripsikan perasaan? Tidak mungkin untuk menggambarkannya,” tambahnya.

Franca menyatakan perasaannya bahagia karena dapat memperkuat Persib dan menikmati suasana istimewa para bobotoh.

Menyangkut air matanya, dia merasa ini disebabkan oleh lamunannya tentang segala kejadian di masa lalunya dan juga pikiran akan keluarganya yang tinggal jauh di Brasil.

” sungguh bahagia dapat hadir di tempat ini. Saya ingin menyerap suasana menjadi bagian dari bobotoh. Mari kita renungkan kembali masa laluku, tentang hidup, dan juga perihal keluargaku yang ada di Brazil,” jelas Franca.

Hari ini saya berhasil mencetak gol kembali dan berniat mengabdikannya kepada orangtua saya. Namun, sayangnya saya tidak sempat melakukan itu.

“Karena terlalu bersemangat saat bertanding. Jadi semua hal muncul dalam pikiran, tetapi aku benar-benar gembira. Aku amat bersyukur,” katanya.

Saat ini Persib hampir menggenggam gelar juara dengan hanya selangkah yang tersisa.

Jika mampu mengalahkan Malut United di pertandingan pekan ke-31 Liga 1 musim 2024/2025 yang akan berlangsung pada Jumat (2/5/2025), maka Persib pun pasti aman.

back to back

setelah musim lalu juara.