Skip to content

Manchester United Diminta Datangkan Pelatih Ini sebagai Pengganti Ruben Amorim


AsahKreasiRichard Keys menyuarakan keraguan tentang apakah Manchester United perlu terus menjaga Ruben Amorim dan justru mencari sosok pelatih lain yang dia percaya mampu melanjutkan tugasnya di Old Trafford.

Kinerja yang mengecewakan Manchester United di Liga Inggris terus berlangsung minggu lalu saat pasukan yang diasuh oleh Amorim kalah 0-1 dari Wolverhampton di stadion mereka sendiri.

Kegagalan Manchester United yang telah meraih 15 hasil negatif sepanjang musim ini menempatkan mereka di peringkat ke-14 dalam tabel liga Premier League Inggris, dan hanya menyisakan lima pertandingan lagi.

Setan Merah sempat menunjukkan

comeback

sangat mengagumkan bagi Lyon yang berhasil lolos ke babak semifinal Liga Europa pada Kamis malam sebelumnya.

Namun, kinerja baik itu tidak bertahan ketika menghadapi Wolves tiga hari setelahnya, di mana Amorim mengejar pergantian beberapa pemain.

Pembawa acara olahraga Keys mengomentari nasib Amorim di Theater of Dreams usai kalahnya pertandingan yang sangat mengejutkan itu.

“Apakah saat ini Anda percaya bahwa dengan melihat semua yang sudah terjadi, kami dapat membawa Manchester United kembali ke jalurnya dengan investasi tambahan 250 juta poundsterling?” katanya dalam wawancara dengan beIN SPORTS.

Andy Gray menanggapi dengan: “Kalau bukan kamu, maka siapakah dia? Itu yang menjadi pertanyaaan.”

Di sini Keys menyarankan mantan pelatih Tim Nasional Inggris Sir Gareth Southgate kepada dewan Man United.

Seperti yang telah terjadi, Southgate meninggalkan posisi pelatih Timnas Inggris pada musim panas kemarin usai membawa The Three Lions mencapai final Euro 2024.

Dibawah kepemimpinan Southgate, timnas Inggris berhasil tampil di partai puncak Euro 2020 serta meraih posisi runner-up di Piala Dunia tahun 2018 dan 2022.

“Gareth Southgate bertanya apakah Anda mau dia menjawab pertanyaan tersebut,” ujar Keys.

Gray yang terkejut melangkahkan diri kembali ke tempat duduknya ketika mendengar nama Southgate disebutkan lalu menyuarakan,”Berdasar apa?”

Keys menambahkan: “Berdasar fakta dia sudah mengantarkan Inggris mencapai dua kali final Kejuaraan Eropa.”

Dia mengenali para pemain kontemporer serta tahu persis apa yang diperlukan agar pemain-pemain tersebut dapat merasa bangga dengan diri mereka sendiri, tim sepak bola mereka, dan juga klub di mana mereka bertanding.

Dirinya mahir dalam pengaruh dan dorongan.

Gray kemudian menjawab: “Maaf, apakah ini Gareth Southgate yang sama orang yang telah Anda diskusikan dengan saya sebelumnya?”

Pengatur dan pemberi inspirasi? Keysey, dia tak memenangkan apapun!

Meski begitu, Keys tetap mendukung Southgate, meskipun posisi dia sebagai pelatih Timnas Inggris sudah dilanjutkan oleh Thomas Tuchel.

“Anda tak bisa menyangkal dia telah membimbing Inggris mencapai dua kali final dan nyaris merengkuh kemenangan,” ujarnya.

dia ada disana, dan dia dipandang tinggi sebagai pelatih.

Kariernya di tim tersebut tidak diramaikan oleh keberhasilan, namun yang ingin saya tekankan adalah dia sudah tumbuh sebagai seorang pelatih, berkolaborasi dengan pemain bermutu tertinggi yang tersedia, dan menjelma menjadi figur penting dalam struktur sebuah klub raksasa.

Maka, kenapa tidak? Saya percaya bahwa dia merupakan orang yang memahami para pemain kontemporer dengan baik atau bahkan melebihi mayoritas pemain lainnya.

Diskusi dengan individu-individu yang sebelumnya telah berkolaborasi bersamanya dan mereka pasti akan mengungkapkan testimoni positif tentang dirinya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *