Skip to content

Makanan Kesukaan Anak Bisa Ungkap Karakternya, Inilah Penjelasannya

Ciri khas dari anak-anak haruslah menjadi fokus utama bagi orang tua sejak mereka masih kecil. Ternyata, hidangan kesukaan sang buah hati juga dapat mempengaruhi karakternya, Bu.

Menurut Psikolog Anak, Irma Gustiana Andriani, S.Psi., M.Psi.,Psikolog, yang biasa dipanggil Ayank Irma, secara fundamental, sifat si anak dapat mulai berkembang bahkan saat masih di dalam rahim. Ini disebabkan oleh adanya stimulasi dini kepada bayi tersebut.

“Oleh karena itu, yang dimaksud adalah stimulasi. Kami merangsang pembentukan karakter. Oleh karena itu, banyak orang menyebutkan bahwa karakter harus dibentuk sejak dini. Bahkan disarankan mulai saat masih di dalam kandungan,” jelasnya saat diwawancara bersama.

AsahKreasi

dalam program

BundaTalks,

beberapa waktu lalu.

Bukan hanya melalui tanggal dan bulan lahir saja, sifat seorang anak pun dapat diidentifikasi lewat jenis makanannya favorit. Dari rasa manis, asam, pedas, sampai asin, tiap rasa membawa arti tersendiri.

Hasil penelitian dalam bidang psikologi menyatakan bahwa pola makan serta pilihan hidangan tak sekadar terkait dengan cita rasa favorit sang buah hati, Bunda. Penemuan ini mendapati adanya hubungan yang mempesona antara minat akan suatu rasa dan karakteristik si kecil. Bahkan, dapat dikatakan bahwa bagaimana seorang anak merasakan makanannya pun mencerminkan beberapa aspek dari dirinya sendiri.

10 Sifat yang Penting untuk Anak Prasekolah, Orangtua Wajib Mengetahui

Karakte Anak Berdasarkan Makananan Kesukaannya

Dikutip dari laman

Forbes

Penelitian psikologi menyatakan bahwa karakteristik individu bukan sekadar mencerminkan preferensi pangan mereka. Lebih dari itu, faktor tersebut turut mempengaruhi keputusan nutrisi yang dipilihnya terkait makanan.

Salah satu studi dari

Journal Internasional Pencegahan Kesehatan

Bertujuan untuk menggali keterkaitan di antara karakteristik individu dengan pola asupan makan dan selera masakan. Berikut adalah daftar poinnya:

1. Neurotisme

Neurotisme adalah sifat pribadi yang biasanya terkait dengan perasaan negatif. Orang-orang dengan karakter ini memiliki kecenderungan memilih jenis makanan seperti yang manis, masam, atau berminyak tetapi justru tidak menyukai produk-produk olahan dari susu.

2. Ekstrovert

Ekstrovert merupakan tipe kepribadian yang biasanya mengambil tenaga dan merasakan kesenangan melalui aktivitas berinteraksi secara sosial atau dengan dunia luar. Sifat tersebut sering kali berkorelasi dengan selera mereka terhadap makanan ringan, es krim, coklat, serta minuman seperti kakao.

3. Sifat terbuka

Sebaliknya, karakter ini memiliki hubungan yang berlawanan dengan sayuran, Bunda. Di samping itu, karakter tersebut justru mendukung daging serta camilan manis seperti kue secara positif.

4. Sifat ramah

Anak-anak terlihat sangat bersahabat saat mereka mengungkapkan pandangan negatif tentang minuman ringan serta jus buah yang manis, Bunda.

5. Kesadaran diri

Karakteristik dari kesadaran diri menunjukkan hubungan yang sejalan dengan kecenderungan memilih produk susu, sayuran, dan kacang-kacangan. Akan tetapi, terdapat hubungan tidak sejalan dengan konsumsi makanan berbumbu asin atau manis.

Karakter juga berpengaruh pada kebiasaan makan.

Riset tambahan mengungkapkan bahwa karakteristik pribadi juga berperan dalam menyebarkan data tentang kondisi tubuh hasil konsumsi makanan, kecenderungan impulsif berkaitan dengan masalah makan, dan respon kita ketika merasa lapar, Bunda. Suatu penelitian dari

Appetite

mengfokuskan pada interaksi di antara sifat-sifat pribadi dengan kebiasaan pola makan.

Salah satu hasil utamanya adalah rasa cemas yang menyebabkan dorongan untuk terus makan meskipun sudah merasa kenyang. Orang-orang dengan karakteristik tersebut nampaknya memiliki kesulitan dalam mengendalikan pola makannya, yang bisa saja mencerminkan hubungan potensial di antara masalah emosi dan perilaku makan yang kurang baik.

Sebaliknya, studi itu juga menekankan dampak positif dari keterampilan sosial dan tingkat impulsivitas yang rendah pada pola makan individu. Orang dengan sifat mudah bergaul cenderung memiliki kontrol yang lebih baik atas konsumsi makanan mereka serta berat badan mereka.

Ini menandakan bahwa karakteristik pribadi tertentu dapat mendukung peningkatan pemahaman terhadap pola makannya sendiri. Akibatnya, mereka cenderung memilih jenis makanan yang lebih bergizi serta bisa menjaga bobot tubuh dengan baik.

Di samping itu, orang-orang yang mempunyai sifat immature, bersikap cuek, serta overconfident cenderung mengalami risiko tinggi terhadap kelaparan dan kesulitan dalam menahan diri dari makanan ringan yang tidak baik untuk kesehatan.

Pilihan Redaksi
  • AA1p303A Makanan Kesukaan Anak Bisa Ungkap Karakternya, Inilah Penjelasannya
    7 Indikasi Anak Pertama Mengalami Sindrom Putri sulung Senior
  • AA1AFbPY Makanan Kesukaan Anak Bisa Ungkap Karakternya, Inilah Penjelasannya
    4 Indikasi Anak Memiliki Karakteristik Kepribadian Bunga Api Menurut Ahli Psikologi, Yang Kuat dan Adaptif
  • BB1nbGWm Makanan Kesukaan Anak Bisa Ungkap Karakternya, Inilah Penjelasannya
    Pahami Sifat Si Kecil Berdasarkan Waktu Kelahirannya Mulai Dari Subuh Hingga Malam

Bagi Bunda yang mau

sharing

soal

parenting

dan bisa dapat banyak

giveaway

, yuk

join

Komunitas AsahKreasiSquad. Untuk mendaftar, silakan klik disini.

SINI

. Gratis!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *