Kilas Balik Perjalanan Patrice Evra: Dari Pesepak Bola ke Petarung MMA

PATRICE Evra

mantan pemain Manchester United, Juventus, dan timnas Prancis akan mengawali babak baru sebagai petarung seni bela diri campuran (

MMA

Evra direncanakan untuk membuat penampilan perdana sebagai pejuang Mixed Martial Arts (MMA) dalam acara Piala Liga Petinju (Professional Fighters League/PFL) Eropa yang bakal digelar di Accor Arena, Paris pada tanggal 23 Mei 2025, sebagaimana dilaporkan.

Sky Sports

.

Ringkasan Karir Patrice Evra

Patrice Evra dilahirkan di Senegal pada tanggal 15 Mei 1981. Dia adalah putra seorang duta besar dan telah dibesarkan di Benua Eropa sejak berumur satu tahun. Karir profesinya dalam sepak bola dimulai di Marsala, tim divisi terendah di Italia. Setelah menetap selama setahun, dia pindah ke Monza lalu melanjutkan perjalanan karirnya ke Prancis untuk memperkuat Nice, seperti yang diberitakan.

Transfermarkt

.

Kemajuan karir Evra semakin pesat selama bermain untuk AS Monaco. Dia merupakan anggota tim yang berhasil mencapai pertandingan final Liga Champions tahun 2004 bersama klub itu. Konsistensi penampilannya di mata Manchester United membuat mereka tertarik dan mengontraknya pada bulan Januari 2006. Dibina oleh pelatih legendaris Sir Alex Ferguson, Evra tumbuh menjadi salah satu bek sayap paling dihormati dalam persepakbolaan.

Sebanyak hampir delapan tahun bermain untuk Manchester United, Evra berhasil mengumpulkan banyak pencapaian luar biasa. Dia sukses mendapatkan lima kejuaraan Premier League, sebuah trofi Liga Champions, serta secara keseluruhan menerima 14 penghargaan dengan klub tersebut. Evra pun diandalkan sebagai kapten baik bagi Manchester United maupun tim nasional Prancis.

Setelah meninggalkan Manchester United pada tahun 2014, Evra melanjutkan petualangan karirnya di Juventus. Di tanah air sepak bola Italia itu, dia berhasil meraih dua titel Serie A dan juga ikut mengantarkan Juventus mencapai pertandingan final Liga Champions. Tahun 2017 menjadi momen pindanya Evra ke tim Olympique de Marseille. Sayangnya, hubungan antara dirinya dengan klub ini tak berlangsung lama karena terlibat dalam sebuah masalah yang akhirnya menjadikannya dilarang tampil untuk periode tujuh bulan dalam ajakan bersaing UEFA.

Setelah periode singkat dengan West Ham United pada tahun 2018, Evra secara resmi menyatakan gantinya karirnya dalam sepak bola profesional pada 2019. Dia melanjutkan studi kepelatihannya dan pernah kembali ke Manchester United guna memberikan kontribusinya sebagai asisten pelatih di akademi klub.

Sejak kurang lebih satu dasawarsa terakhir, dia telah giat melatih seni beladiri. Persiapannya menuju debut di dunia MMA membuatnya berguru bersama sahabat karib dan juga pejuang PFL, yaitu Cedric Doumke.

Mendekati debutnya dalam pertarungan ini, Evra menyatakan kegembiraannya. Dia berkata, “Sudah banyak sekali stadion raksasa tempat saya bermain serta gelaran juara bertitel bergengsi yang telah saya capai di dunia sepak bola. Namun demikian, Pertarungan PFL Eropa Paris bakal jadi momen luar biasa untukku.” Ia menambahkan, “Akan ada penampilan istimewa dari saya di Accor Arena tanggal 23 Mei mendatang.”

CEO dari PFL, Pete Murray, menyambut kedatangan Evra dengan penuh semangat. Dia mengatakan, “Patrice Evra merupakan seorang bintang besar, dan kita sangat gembira bisa menerimanya untuk berkompetisi bersama tim PFL,” ujarnya.

:
MMA: Fabian Edwards Memenangi Pertandingan Utama PFL 3