Kijang Innova Hitam Hilang dalam Semak Belukar, Tokoh Penting Aceh Jaya Terjebak Insiden Misterius

AsahKreasi

– Sebuah mobil Toyota Kijang Innova Reborn yang berwarna gelap mengalami perubahan bentuk di antara semak-semak.

Hancur lumayan parah hingga membuat salah satu orang penting di Aceh Jaya jadi korban.

Terlihat, posisi Innova Reborn tersebut menungging di rimbunnya ilalang dengan kaca pintu bagasi pecah.

Selanjutnya, bagasi mobil tersebut juga rusak, bumper di belakang mengelupas, serta doortrim nampak sobek.

Kijang Innova Reborn itu terlibat dalam suatu kecelakaan tunggal di jalanan antara Banda Aceh dan Meulaboh, tepatnya di Desa Curak Mong, Kecamatan Sampoinet, Kabupaten Aceh Jaya pada kira-kira jam 07:00 WIB, tanggal (28/4/25).

Dalam kejadian itu, diketahui bahwa dua individu mengalami luka, yaitu Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Aceh Jaya, Mohammad Anggidigdo serta supir pribadinya.

“Dalam musibah itu korban hanya dua orang, Shagi Ramadhan sebagai pengemudi dan Kajari Mohammad Anggidigdo. Keduanya mengalami luka ringan,” kata Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, saat dikonfirmasi melalui WhatsApp dilansir dari Kompas.com.

Iqbal menyatakan bahwa Kijang Innova dengan nomor polisi BL 1034 WJ itu pada awalnya bergerak dari arah Calang menuju Banda Aceh.

Tetapi saat tiba di Desa Curak Mong, mobil tersebut kehilangan kontrol, meluncur ke arah kanan jalanan, kemudian menghantam tanduk tanah.

“Dalam kondisi hujan lebat pada waktu peristiwa tersebut, tim forensik masih terus melakukan pengolahan tempat kejadian perkara guna mengidentifikasi akar masalah dari kecelakaan lalu lintas,” jelasnya.

Sebagai akibat dari kecelakaan itu, pengemudi Shagi menderita cedera ringan pada bagian belakang kepala.

Ketika itu, Kajari Mohammad Anggidigdo menderita cedera di sekitar pelipis kepalanya.

Mobil tersebut menderita kerusakan pada bagian belakang serta sisi kanan depan. Saat ini, suasana dan lalu lintas berjalan dengan aman dan terkendali,” demikian katanya.

Sampai saat ini, petugas kepolisian terus mengolah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna menentukan penyebab dari insiden tersebut.