Skip to content

Cobain Nyatain Maaf, Kru VR46 Balikin Sikap Buat Alex Marquez di MotoGP Qatar 2025

 Cobain Nyatain Maaf, Kru VR46 Balikin Sikap Buat Alex Marquez di MotoGP Qatar 2025
Mintanya Maaf, Ternyata Dendam Kru VR46 terhadap Alex Marquez di MotoGP Qatar 2025

Mintanya Maaf, Tapi beginilah Penanganan Kru VR46 terhadap Alex Marquez di MotoGP Qatar 2025

Setelah Alex Marquez berusaha meminta maaf kepada Fabio Di Giannantonio karena tabrakan yang terjadi pada MotoGP Qatar 2025, tim VR46 Racing Team memberikan respons yang kurang menyenangkan.

AsahKreasi/ Sport

Rezki Alif Pambudi 15 April, pukul 14:30 15 April, pukul 14:30


AsahKreasi

– Alex Marquez adalah penyebab utama kekecewaan hasil Fabio Di Giannantonio di lomba MotoGP Qatar 2025.

Dalam balapan MotoGP di Qatar tahun 2025 itu, Fabio Di Giannantonio tidak bisa mengoptimalkan kemampuannya setelah bertabrakan dengan Alex Marquez.

Pada putaran ke-3, saat mencoba menggeser posisi Fabio Di Giannantonio dengan terlalu keras, Alex Marquez ujungnya menabrak pembalap dari tim VR46 Racing Team itu.

Diggia pun langsung memperluas jaraknya di luar jalur trek dan kehilangan banyak tempat karena dilampaui oleh beberapa pembalap lain.

Alex juga dianggap bersalah, lalu menerima hukuman larangan start jangka panjang dari para Hakim Lomba dan dia menyadari kealpaannya terhadap Diggia.

“Pada putaran ketiga, saya merasa Di Giannantonio menyerang saya dengan sangat agresif. Saya berusaha melewatinya lagi di tikungan 12, namun itu tidaklah menjadi kesempatan yang pas,” jelas Alex.

“Merupakan salah saya sendiri. Saya mendapatkan hukuman pit lane dan dengan ini saya menyampaikan permohonan maaf kepada dia serta timnya,” terangnya, seperti dikutip dari Motosan.es oleh AsahKreasidari.

Setelah balapan selesai, pembalap dengan nomor 73 tersebut mencoba pergi ke garasi VR46 Racing Team guna memohon maaf kepada Diggia.

Nasib buruk menimpa Alex Marquez, upayanya hanya berujung pada kegagalan saat dia ditolak oleh orang-orang di VR46.

“Bukan (belum bisa berbicara dengan Diggia), saya telah mencobanya,” jelas pembalap dari tim Gresini Racing itu.

“Tetapi saya mengerti bahwa itu bukanlah waktu yang pas. Saya menyadarinya,” terang sang adik dari Marc Marquez.

Pada platform media sosial, berita tersebut menjadi topik pembicaraan yang hangat, dengan banyak orang mengkritisi tindakan kru VR46.

Kelompok VR46 dipandang tetap memiliki ketidaknyamanan dengan keluarga Marquez, khususnya disebabkan oleh permasalahan historis antara Valentino Rossi dan Marc Marquez.

“Boleh jadi saya terlalu terlibat, namun itu memang langkah yang benar. Saat Anda menyerang dan lawan melawan, suatu hal pasti akan berubah,” ujar Alex.

“Seperti yang sudah saya katakan, itu salah saya, sepenuhnya salah saya. Ini menjadi tanggungan saya. Saat Anda membuat suatu kesalahan, Anda harus mengakuinya, dan saya telah melakukannya. Tidak ada gunanya membicarakannya terus-menerus,” katanya dengan tegas.

Copyright AsahKreasi2025

Related Article

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *