Brando Susanto, anggota Komisi C dari DPRD fraksi PDIP dan juga ketua panitia halal bihalal DPD PDIP DKI Jakarta, telah wafat. Kejadian tragis tersebut berlangsung di tempat acara, yaitu Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, pada hari Minggu, 27 April.
Kejadian itu dimulai ketika Brando berencana untuk menyampaikan pidato dalam acara tersebut. Pada saat itu sang almamater mendadak pingsan diatas pentas.
Selanjutnya, tenaga kesehatan segera mengevakuasi orang tersebut menuju Rumah Sakit Columbia, Pulomas, yang berada di Jakarta Timur. Dia meninggal dunia pada usia 48 tahun.
“Kepada seluruh hadirin. Pada kesempatan kali ini. Saya ingin menyampaikan rasa duka yang dalam. Innalillahi wa innaila hirojuni. Seorang sahabat kita. Sekeluarga dengan kita. Selaku ketua dari panitia kita. Kita semua telah kehilangan seorang teman terbaik. Yaitu Brando,” kata Pramono saat membawakan pidato, sambil berusaha menekan air mata di Velodrome, Jakarta Timur, pada hari Minggu, 27 April.
Pramono pun mengharapkan agar semua peserta yang hadir turut mendoakan almarhum Brando. Mudah-mudahan segala ibadah dan kebaikannya diterima oleh Sang Pencipta Langit Bumi.
“Oleh karena itu, marilah kita berdoa. Mudah-mudahan saudara Berando akan memperoleh surga atas segala amalnya. Memanen hasil dari kebaikan yang telah ia lakukan. Dengan demikian, kami menyampaikan ‘Al-Fatihah’,” katanya.
Menurut Pramono, Brando merupakan orang yang tak pernah berhenti dalam menyumbangkan dedikasinya kepada profesinya sampai usia senja. Dia selalu mengeluarkan kemampuan terbaiknya demi tanggung jawab di tempat kerjanya.
“Kolaborator kita, Brando, menjadi teladan untuk kita semua karena telah bekerja hingga usia lanjut. Pak Brando, selaku gubernur, saya ingin menyampaikan rasa terimakasih atas dedikasi serta kontribusi yang Anda berikan kepada kami,” tutupnya.
Leave a Reply