AsahKreasi
– Keberuntungan para alumnus MasterChef Indonesia kini menyoroti King Abdi atau Abdi MCI 10 yang telah kembali menjadi pusat perhatian.
King Abdi menyatakan bahwa penyebabnya adalah dia membagikan tentang pengalamannya yang kurang menyenangkan dalam industri makanan dan minuman.
Dia menyatakan telah dipecat oleh rekannya dalam urusan bisnis lewat panggilan telpon. Nama Tretan Muslim juga terlibat dalam insiden tersebut.
Lelaki yang sebenarnya dipanggil Amrizal Nuril Abdi menyatakan bahwa seluruh tahap pembuatan konsep awal serta penyusunan daftar makanan merupakan hasil usaha bersamanya dengan tim di dalam dapur.
Tetapi ketika upaya mulai membuahkan hasil, dia malah merasa tak lagi diperlukan.
Tampilan Awal Lisa Mariana Sebelum Akrab dengan Ridwan Kamil, Menawan Secara Alamiah, Jerry: Masih Natural, Tidak Operasi Plastik
Nasib Warisan Royalti Titiek Puspa Terungkap, Pretty Singgung Ahmad Dhani dan Musica
Pada suatu wawancara di kanal YouTube KasiSolusi pada hari Selasa, tanggal 15 April 2025, dia menceritakan tentang pembelajaran penting yang didapatnya usai menghadapi penipuan dalam industri perhotelan.
“Saya trauma. Jangan bahas bebek, ya. Karena saya pernah didepak dari 11 cabang bisnis bebek,” kata King Abdi dikutip dari YouTube KasiSolusi, Selasa (15/4/2025), via Tribun Sumsel.
Menurut pengakuan King Abdi, pada mulanya dia tertipu oleh kata-kata memikat yang disampaikan oleh salah satu tokoh terkenal tersebut.
Perkataan itu mendorongnya untuk dengan senang hati membagikan racikannya khusus bebek kesukaannya.
“Dahulu kala, aku memang bodoh, saat itu aku bekerja di bidang kuliner, seseorang yang menghasilkan makanan,” jelasnya.
“Saya dijemput, diminta untuk memasak, dan berbagai pertanyaan tentang konsep dia ajukan. Sekarang malah saya yang diklaim,” katanya melanjutkan.
King Abdi enggan memberikan detail lebih lanjut tentang usaha bebek yang dimaksud, ia hanya menyinggung bahwa pada masa lalu perusahaan itu cukup populer dan memiliki 11 gerai di berbagai tempat.
“Jika saat ini bukan hanya 11 bidang lagi, melainkan jauh lebih banyak dan beragam. Namun demikian, sudahlah,” katanya sambil memutuskan untuk tidak mengungkapkan identitas orang ternama tersebut.
Terkait insiden itu, King Abdi cenderung mengutuk diri karena dianggap terlalu naif dan langsung mempercayai segalanya pada waktu itu.
“Akad hanya permulaannya, pada awalnya saya diperintah untuk memasak, kemudian saya diundang ke berbagai acara dan diberi 5 persen,” katanya.
“(Ternyata), di tolak begitu saja, di telepon, sungguh di tolak,” katanya.
Raja Abdi sadar bahwa industri FnB sebenarnya sangat keras.
“Bila Anda terlalu naif, Anda mungkin berpikir ‘nanti pasti mudah, mari lakukan begitu,’ dan hal itu bisa membuat Anda menjadi korban penipuan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa mereka yang memiliki uang merasa telah memegang kendali atas semua hal.
Sebetulnya, menurut King Abdi, berapapun banyaknya uang yang dimiliki seseorang, tanpa memiliki konsep atau rencana, semuanya takkan dapat berjalan dengan baik.
Kini King Abdi hanya bisa ikhlas dan tetap memilih merahasiakan sosok pemilik bisnis bebek yang dimaksud.
Ia bahkan dapat meraih kesuksesan lagi melalui perusahaan baru yang saat ini tidak kalah populer.
“Ikhlas sekali saya menerimanya, sebab ternyata tanpa bantuan mereka, saya dapat memiliki berbagai macam bisnis yang jauh lebih menarik,” ungkap King Abdi.
Banyak yang menduga jika King Abdi terlibat seteru dengan komika Tretan Muslim.
Diketahui, King Abdi juga bekerja sama dengan Tretan Muslim dalam bisnis kuliner ‘Bebek Carok’.
Berasal dari Malang, Jawa Timur, sosok King Abdi tentu bukan orang baru bagi penggemar kuliner.
Di luar usaha pribadinya, King Abdi juga berperan penting dalam beberapa restoran populer yang dimiliki oleh artis-artis ternama.
Sama seperti usaha Dadar Beredar yang dikelola oleh almarhum Babe Cabita, setelah itu ada Sego Tempong Negoro yang dimiliki aktor Vicky Nitinegoro, dan juga Nasi Kulit Maigun yang dikembangkan oleh desainer Ivan Gunawan.
Klarifikasi Tretan Muslim
Setelah video pernyataan King Abdi viral di media sosial, komika Tretan Muslim mendadak membuat video klarifikasi.
Pada awalnya, Tretan mengomentari saluran YouTube Kasisolusi dan menyatakan bahwa hanya mendengarkan satu sisi saja dapat menciptakan narasi yang menyesatkan.
“Wah lumayan ramai yaa, baiklah nanti aku akan sampaikan informasi yang benar, karena kalau hanya mengundang satu pihak seperti itu bisa berpotensi menjadi fitnah dan penyalahkan. Oh iya, mungkin saja channel ini harusnya diubah namanya jadi Kasidrama bukannya Solusi Pak Derry,” tulis akun @TretanUniverse.
Dia kemudian merilis klip penjelasan terkait dugaan mendorong King Abdi dalam usahanya yang berfokus pada kuliner.
Tretan mengakui bahwa King Abdi berhak atas 5 persen dari laba usaha tersebut.
“Dia memang dapat 5 persen dari partner saya bukan dari Bebek Carok, dia sudah mendapat haknya, tidak ada depak mendepak,” ungkap Tretan dalam YouTubenya, Selasa, (15/4/2025).
“Masalah dorongan-dorongan itu tak terjadi setelah 11 cabor dipotong. Yang ratu jelaskan dalam podkas tentang pemberian dramatisasi dan tuduhan palsu benar-benar keliru,” tandasnya.
Tretan mengatakan bahwa istrinyalah yang melakukan percobaan dengan resep berdasarkan inspirasi masakan bebek khas Madura di Malang.
“Urutan-urutannya ialah istri saya yang memasak resep bebek carok sedangkan teman saya minta agar Queen mencoba memasak pula untuk dibandingkan, kami berdua mencicipinya tetapi istri saya tak setuju dengan hasil masakan Queen. Akhirnya, istri saya berkata pada teman tersebut, ‘Sepertinya aku kurang suka dengan gaya masakan seperti ini, lebih baik kita gunakan resep asli saja,'” jelas Tretan Muslim.
Berjalannya waktu, Tretan Muslim mendaftarkan resep sang istri dalam kontraknya.
“Baiklah begitu, mari kita gunakan resep pertama dari Mbak Rinda, namun selama prosesnya kami melakukan beberapa penyesuaian untuk penyempurnaan, dan hasil akhirnya adalah resep istriku yang tercatat di dalam kontrak,” jelasnya.
Tretan Muslim juga pernah menyampaikan kritik kepada King Abdi karena sering kali mengaku memiliki resep sendiri.
Berdasarkan perjanjian bersama, King Abdi dikatakan telah memilih untuk mundur sesuai dengan bukti rekaman suara yang diungkap oleh Tretan.
“Kami langsung rapat bertria, yaitu saya, ratu, dan rekan kerja saya. Bagaimana kalau kita pastikan saja, resep dari pertemuan sebelumnya yang dibuat oleh ratu tidak digunakan lagi, kemudian kesepakatan tercapai. Saya tidak paham alasannya, tapi di situ sendiri ratu yang memutuskan untuk mundur,” jelasnya.
“Saya bersedia menerima hal tersebut sepenuhnya dan dengan tujuan melindungi martabat saya karena saya telah mengetahui seluruh rincian cerita ini, maka saya nyatakan pengunduran diri saya tanpa mau lagi terlibat dan sebaiknya tidak ada pemberian apa pun daripada Bebek Carok,” demikian tertulis dalam rekaman yang diduga berasal dari King Abdi.
Terkait hal ini, Tretan bertujuan hanya meluruskan berita simpang siur mengenai pernyataan King Abdi yang mengaku sebagai korban pengkhianatan di dunia bisnis.
“Buat kedepannya misalnya queen ini mengaku begini-begini silahkan. Saya bilang queen memang anda berjasa di konsep anda yang mengusulkan cobek besar, anda yang mengusulkan bebek gantung, saya bilang silahkan anda klaim, tapi untuk resep itu bukan resep anda,”.
Akhirnya, Tretan Muslim mengkritik keras pernyataan negatif yang berasal langsung dari mulut King Abdi karena mereka dulunya sangat dekat.
“Saya rasa Anda adalah teman saya, dulunya kita pernah berbincang tentang MasterChef bersama-sama, jadi kita memang sudah menjadi teman yang baik,” tegasnya.
(AsahKreasi/
TribunJatim.com
)