Skip to content

Ingin Beli iPhone 16? Pikirkan 8 Hal Penting Ini Sebelumnya


AsahKreasi

– iPhone 16 dirilis di Indonesia pada 11 April 2025, tetapi masa pemesanannya di sejumlah distributor resmi dibuka lebih dulu sejak 28 Maret kemarin. Dengan kedatangannya ini, pengguna mungkin bakal tertarik membeli.

iPhone 16 series, yang terdiri dari iPhone 16e, iPhone 16 “reguler”, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max, merupakan seri iPhone terbaru untuk saat ini. iPhone 16 series juga baru dijual Indonesia setelah tujuh bulan dilarang.

Meski merupakan seri iPhone terbaru dan baru dijual di Indonesia, apakah iPhone 16 layak dibeli? Jika ingin membeli, ada beberapa hal yang kiranya penting dipertimbangkan dulu. Adapun beberapa pertimbangan sebelum membeli iPhone 16 adalah sebagai berikut.

Pertimbangan sebelum membeli iPhone 16

Secara umum, pengguna tidak perlu membeli iPhone 16 buru-buru, terutama jika sekarang sudah menggunakan iPhone 15 series. Pasalnya, peningkatan dan pembaruan yang dibawa pada iPhone 16 terasa kurang signifikan alias biasa saja.

1. Pakai desain lama

Salah satu pembaruan yang mungkin cukup mencolok di jajaran iPhone 16 adalah desain iPhone 16 versi “non Pro”. iPhone 16 reguler dan iPhone 16 Plus menggunakan desain yang berbeda dari model iPhone tiga generasi sebelumnya.

Meski berbeda, desain iPhone 16 bukan berarti baru sepenuhnya. iPhone 16 reguler dan iPhone 16 Plus memiliki desain punggung seperti iPhone 11, yang telah dirilis sejak lima tahun lalu.

Dua kamera belakang iPhone 16 tersusun secara vertikal, tidak lagi diagonal seperti pada iPhone 13, iPhone 14, dan iPhone 15. Desain penempatan kamera belakang ini mengingatkan pada desain yang ada di iPhone 11.

Pada saat yang bersamaan, tampilan luar dari iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max cenderung mirip dengan versi sebelumnya.

2. Layarnya hanya 120 Hz

Pada sisi layarnya, iPhone 16 Pro serta iPhone 16 Pro Max mengalami perubahan dengan menjadi lebih luas dibanding versi pendahulunya. Ukuran layar keduanya bertambah sebesar 0,2 inci. Untuk spesifiknya, iPhone 16 Pro memiliki diagonal layar berukuran 6,3 inci, yang mana ini meningkat 0,2 inci jika dibandingkan dengan ukuran layar pada iPhone 15 Pro yaitu 6,1 inci.

Selanjutnya, iPhone 16 Pro Max mengusung panel layar berukuran 6,9 inci, bertambah 0,2 inci dibandingkan dengan layar iPhone 15 Pro Max yang mencapai 6,7 inci. Untuk spesifikasinya, peningkatan pada iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max terletak hanya pada dimensi layarnya saja.

Walaupun terdapat kemajuan tersebut, Apple tetap hemat dalam menyediakan layar berkecepatan-refresh 120 Hz untuk iPhone 16 biasa dan iPhone 16 Plus. Spesifikasinya soal layar pada iPhone 16 serta iPhone 16 Plus hampir sama seperti kedua varian sebelumnya.

Layar pada iPhone 16 dan iPhone 16 Plus masih belum menyokong teknologi ProMotion Display. Meski demikian, fitur refresh rate 120 Hz yang sebenarnya telah jadi standar penting bagi banyak smartphone kelas atas—karena memperbaiki ketanggapan terhadap sentuhan serta gerakan layar—belum tersedia dalam kedua model tersebut.

3. Kapasitas baterai dan prosesor ditingkatkan, tetapi kameranya masih belum ada perubahan.

Salah satu fitur unggulan pada seri iPhone 16 adalah pembaruan chipset-nya. Varian standar seperti iPhone 16 reguler hingga iPhone 16 Plus mengadopsi chip terbaru yaitu A18, yang ternyata memiliki performa di atas iPhone 15 versi “Pro”.

Perlu dicatat bahwa sejak peluncuran iPhone 14, varian “non-Pro” dari ponsel iPhone ini mengadopsi chipset yang digunakan dalam model “Pro” generasinya sebelumnya. Sebagai contoh, iPhone 14 biasa menggunakan prosesor A15 sama dengan yang ada di iPhone 13 Pro.

Selanjutnya, iPhone 15 biasa mengadopsi prosesor A16 sama seperti iPhone 14 Pro. Namun, untuk iPhone 16 serta iPhone 16 Plus, pendekatan dalam hal pemakaian chipset berubah kembali ke cara lama di mana perangkat terbaru akan selalu mendapatkan chipset paling mutakhir.

Pada saat bersamaan, agar dapat dibedakan dari varian “non Pro”, Apple menggunakan prosesor A18 Pro di dalam iPhone 16 Pro serta iPhone 16 Pro Max. Di luar peningkatan chipset tersebut, daya tahan baterai seri iPhone 16 pun turut ditingkatkan.

Sama seperti kebanyakan ponsel pintar terbaru, seri iPhone 16 juga menunjukkan peningkatan dalam ketahanan baterainya. Menurut klaim, iPhone 16 mampu memutar video hingga 22 jam berturut-turut, naik duajam dibandingkan dengan model iPhone 15 sebelumnya.

Selanjutnya, iPhone 16 Pro dilengkapi dengan baterai yang mampu memutar video hingga 27 jam, naik sebanyak 4 jam dibandingkan dengan iPhone 15 Pro. Daya tahan baterai pada model iPhone 16 Pro Max pun mengalami peningkatan jika dibandingkan versi terdahulu.

Baterai iPhone 16 Pro Max tahan untuk memutar video selama 33 jam, sedangkan iPhone 15 Pro Max hanya 29 jam. Lalu, baterai iPhone 16 Plus dapat memutar video selama 27 jam, meningkat 1 jam dari iPhone 15 Plus.

Berbeda dari chipset dan baterai, spesifikasi kamera pada seri iPhone 16 tidak ada perubahan yang signifikan. Secara teori, spek kameranya masih sama seperti generasi sebelumnya.

Misalnya, di iPhone 16 dan iPhone 16 Plus, keduanya dibekali kamera depan 12 MP (f/1.9).

Selanjutnya, iPhone 16 serta iPhone 16 Plus memiliki dual-camera di bagian belakang dengan sensor utama beresolusi 48 MP (aperture f/1.6), dan lensa ultra wide sebesar 12 MP (aperture f/2.2).

Kemudian, untuk iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max, keduanya memiliki kamera depan 12 MP (f/1.9). Kemudian, keduanya memiliki tiga kamera belakang, yaitu kamera utama 48 MP (f/1.78), kamera Ultra Wide 48 MP (f/2.2), dan Telephoto 12 MP (f/2.8).

Walaupun spesifikasi-nya serupa, Apple tetap memberikan beberapa peningkatan signifikan di bidang kameranya. Sebagai contoh, mereka menambahkan rekam video dalam format 4K Dolby Vision, kemampuan untuk melakukan foto makro yang dapat mengabadikan objek dari jarak dekat dengan detil luar biasa, serta teknologi pengambilan suara spasial atau Spatial Audio.

Kamera belakang pada semua empat varian iPhone 16 Series dilengkapi dengan sensor terbaru yang disebut Fusion. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menggunakan opsi Zoom Optik 2X melalui kamera primer saja.

4. Dukungan teknologi AI yang setara

Fitur unggulan dari seri iPhone 16 salah satunya adalah adanya pendukung teknologi AI (Kecerdasan Buatan) yang diberi label Apple Intelligence oleh perusahaan. Akan tetapi, dukungan ini ternyata tidak ada peningkatan dan masih setara dengan versi sebelumnya yaitu iPhone 15.

Apple tidak menyediakan fitur Apple Intelligence khusus untuk seri iPhone 16. Perlu dicatat bahwa baik iPhone 15 Pro maupun iPhone 15 Pro Max telah dapat menggunakan berbagai macam fitur dari Apple Intelligence, termasuk Image Playground, Image Wand, Genmoji, serta yang lainnya.

5. Repot mainan tombol

Sepertinya Apple tetap kesulitan untuk meninggalkan tombol fisik pada iPhone-nya. Perlu dicatat bahwa dalam model iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max, perusahaan ini pertama kalinya menukar tombol sisi atau pengaturan volume dengan tombol Aksi alias Action Button.

Tombol itu bisa disesuaikan agar mengaktifkan fungsi cepat pilihan pemakai, misalnya membuka kamera. Pada seri iPhone 16, Apple melengkapi perangkat dengan tombol tambahan baru.

Kini, tombol Action telah dipasang pada seluruh varian iPhone 16 seri, termasuk model iPhone 16 serta iPhone 16 Plus. Tambahan lainnya, setiap perangkat dalam jajaran iPhone 16 memiliki pula tombol Kontrol Kamera yang bekerja seperti tombol rana kameranya.

6. Minim pembaruan

Setiap perangkat hp yang terbaru pasti datang dengan beberapa peningkatan serta pembaharuan pada segala bidang, termasuk aspek desain, daya tahan baterai, prosesor, kualitas kamera, dan fitur tambahan lainnya. Seri iPhone 16 pun tak lepas dari hal tersebut. Meski begitu, kemajuan serta perkembangan yang ditawarkan cukup rendah atau tidak terlalu mencolok.

Apple selalu mengenalkan iPhone terbaru dengan pembaruan signifikan, setidaknya untuk ekosistem internalnya sendiri. Jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, iPhone 16 series bisa dibilang menjadi iPhone dengan pembaruan yang biasa saja.

Imajinasi inovatif atau “unik” yang mencengangkan tidak terwujud pada seri iPhone 16.

Perlu dicatat bahwa dalam generasi-genere sebelumnya, Apple selalu memberikan ciri khas pada iPhone terbaru yang mereka rilis.

Sebagai contoh, iPhone X merupakan model iPhone pertama yang menggunakan desain notch atau poni bersama dengan layar full-screen. Kemudian ada iPhone 11 sebagai varian pertama dari seri ini yang membawa penampilan baru serta fitur triple camera system, sering disebut juga dengan sebutan “smartphone boba”.

iPhone 12 menerapkan desain serupa dengan iPhone mini yang baru saja diperkenalkan. Sementara itu, pada peluncuran iPhone 13, terjadi penyempurnaan berupa pengurangan bezel layar di bagian atas (poni) serta penambahan fitur refresh rate 120Hz, yang sudah ditunggu-tunggu oleh banyak orang.

Berikutnya adalah iPhone 14, yang merupakan perangkat Apple pertama mengadopsi notch terbaru berlabel Dynamic Island. Tahun selanjutnya muncul iPhone 15, sebagai model perdana dari seri ini yang dilengkapi port USB Type C, seiring penghentian penggunaan konektor Lightning yang telah digunakan untuk jangka waktu lama.

Pada saat bersamaan, pada seri iPhone 16, terdapat beberapa peningkatan, namun tidaklah luar biasa ataupun sangat berbeda. Penyempurnaan tersebut hadir dalam aspek-aspek yang sudah lazim ditemui pada ponsel pintar keluaran baru, misalnya saja chip dan daya tahan baterainya. Perbaikan-perbaikan ini agak menjauhi tradisi Apple yang selalu eksis.

7. Kebiasaan yang sudah kehilangan kesegaran

Di samping spesifikasi yang kurang mengejutkan, antusiasme untuk seri iPhone 16 tampaknya sudah berkurang karena jeda waktu yang sangat panjang sebelum perangkat tersebut tersedia secara resmi di pasaran Indonesia.

Agar dapat dipasarkan di Indonesia, seri iPhone 16 membutuhkan waktu kira-kira tujuh bulan. Seri ini telah diluncurkan secara global dan sudah tersedia di negara-negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia mulai September tahun lalu.

Satu bulan setelah diluncurkannya secara global, iPhone terbaru umumnya mulai tersedia di Indonesia melalui distributornya yang sah. Namun, hal ini berbeda dengan seri iPhone 16. Di October tahun kemarin, pihak berwenang menyatakan bahwa penjualan iPhone 16 di Indonesia dilarang.

Alasannya pokok mengapa iPhone 16 diblokir di Indonesia yaitu karena Apple belum mencapai standar Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Baru-baru ini, tepatnya bulan lalu, Apple telah merampungkan komitmennya untuk mematuhi persyaratan TKDN selama tahun 2025 hingga 2028 melalui serangkaian langkah yang termasuk berinvestasi dalam beberapa tahapan.

Selanjutnya, seluruh varian dari seri iPhone 16 telah memperoleh sertifikasi TKDN di pertengahan bulan Maret. Seri terbaru dari iPhone 16 akan dirilis pada tanggal 11 April mendatang. Mengingat jeda waktu tersebut cukup panjang, antusiasme untuk iPhone 16 pun sedikit berkurang.

8. iPhone 17 bakal datang

Meskipun antusiasme awal untuk iPhone 16 sudah berkurang, sebentar lagi akan hadir model penerus yaitu iPhone generasi terbaru yang diperkirakan bernama iPhone 17. Seperti biasa, Apple cenderung meriliskan versi baru mereka pada bulan September.

Apabila tidak ada hambatan berarti dan memang rilisnya sesuai jadwal pada bulan September mendatang, iPhone 17 diperkirakan akan diluncurkan di Indonesia dalam interval biasa layaknya saat peluncuran iPhone 16, yaitu kira-kira Oktober atau November nanti.

Kemungkinan besar kedatangan iPhone 17 di Indonesia yang akan lebih tepat waktu bisa terjadi karena Apple sudah memperbarui proposal investasi untuk memenuhi TKDN periode 2025-2028.

Kini, perbincangan dunia tidak lagi berfokus pada seri iPhone 16, melainkan telah bergeser ke persiapan untuk peluncuran iPhone 17. Banyak rumor tentang iPhone 17 saat ini sedang menjadi topik pembicaraan di kalangan pengguna di seluruh dunia.

Salah satu bocoran yang ramai dibicarakan adalah iPhone 17 series bakal memiliki model “iPhone 17 Air” dengan bodi yang sangat tipis. Untuk diketahui, iPhone 17 diyakini bakal terbagi menjadi empat model, yaitu iPhone 17 “reguler”, 17 Pro, 17 Pro Max, dan 17 Air.

Selain itu, ada pula bocoran yang mengulas tentang spesifikasi RAM di model-model iPhone 17. iPhone 17 Pro Max konon bakal dibekali RAM 12 GB, sedangkan iPhone 17, 17 Pro, 17 Slim rumornya dilengkapi RAM 8 GB.

Kemudian, setiap model iPhone 17 dikabarkan juga akan memiliki layar yang didukung fitur ProMotion Display alias refresh rate 120 Hz. Pembahasan soal iPhone 17 kian ramai menjelang perilisannya nanti.

Itulah beberapa pertimbangan sebelum membeli iPhone 16. Dengan kondisi di atas, membeli iPhone 16 pada saat ini rasanya menjadi kurang memiliki urgensi. Peningkatan yang kurang signifikan dan kebaruan yang mulai basi membuatnya tak layak dibeli buru-buru.

iPhone 16 mungkin layak dipertimbangkan untuk pembelian apabila seseorang berencana membeli smartphone baru karena perangkat lama mereka telah digunakan cukup lama. Di samping itu, bila tujuannya adalah memiliki teknologi terkini, maka varian iPhone 16e dapat menjadi opsi yang menarik untuk segera dimiliki.

iPhone 16e mengalami lompatan pembaruan desain dan spesifikasi yang signifikan dari iPhone versi murah generasi sebelumnya seperti iPhone SE 2 (2020) dan iPhone SE 3 (2022). Di segi desain, tampang iPhone 16e bisa dibilang sangat segar.

iPhone 16e menggunakan desain layar touchscreen penuh seperti iPhone masa kini sehingga tampilannya lebih lega. iPhone 16e tak lagi memakai tombol fisik Home dengan bezel tebal di bagian muka seperti iPhone versi murah dua generasi sebelumnya.

Pada sektor spesifikasinya, iPhone 16e turut membawa beberapa peningkatan serupa seri iPhone 16 yang lain, termasuk penggunaan prosesor Apple A18, kamera primer 48MP dilengkapi teknologi Fusion untuk memperkuat kemampuan telefoto 2x, port USB-C, serta integrasi kecerdasan buatan dari Apple.

Dari sisi kekuatandaya, iPhone 16e justru memiliki baterai yang lebih tahan lama dibandingkan dengan iPhone 16 standar. Baterainya mampu bertahan hingga 26 jam untuk pemutaran video, berbanding terbalik dengan iPhone 16 biasa yang hanya dapat bertahan sekitar 22 jam.

Di samping membawa tampilan serta spesifikasi terkini, iPhone 16e mungkin akan menjadi opsi yang cukup menarik berkat banderol harganya yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan varian iPhone 16 lainnya. Di pasaran dalam negeri, harga termurah untuk iPhone 16e berkisar antaraRp 12 jutaan.


Raih informasi terkini seputar teknologi dan perangkat elektronik favoritmu setiap harinya. Segera daftar ke kanal WhatsApp KompasTekno. Cara melakukannya adalah dengan mengeklik tautan tersebut.
https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a
Anda perlu menginstal aplikasi WhatsApp terlebih dahulu di telepon seluler Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *