Michael Bolton Jalani Pemulihan Otak: Mengenal Glioblastoma

PENYANYI asal Amerika Serikat

Michael Bolton


berkisar tentang periode penyembuhannya pasca menghadapi operasi otak yang disebabkan oleh hal tersebut.

glioblastoma

.


Laporan

People

Pada hari Rabu, tanggal 30 April 2025, Bolton diketahui sudah mendapatkan diagnosa glioblastoma di bulan Desember tahun 2023. Nenek moyangnya telah mengekstraksi seluruh tumor dari otaknya.


“Ketika Anda berada di tengah-tengah suatu tantangan, menyadari bahwa ada orang lain bersama-sama memecahkan masalah tersebut sangatlah penting,” ujar Michael Bolton.

Apa Itu G

lioblastoma?

Dikutip dari situs web
Glioblastoma Foundation
, glioblastoma adalah tumor otak yang tumbuh cepat yang berkembang dari


pelaku utama dalam sistem saraf adalah sel-sel yang mendukung (صندAutoresizing)

iếc

glia

)

ini juga dikenal sebagai

astrositoma atau

kanker otak stadium empat yang berkembang pesat dan merambati area sekitarnya

Glioblastoma umumnya timbul dengan cara acak di otak dan berubah menjadi kanker. Laporan tersebut menyebutkan hal ini.

National Cancer Institute (NCI)

Setiap tahun, kira-kira 15 ribu individu dinyatakan mengidap glioblastoma. Rata-rata umur para pasien yang terkena penyakit tersebut adalah 65 tahun. Akan tetapi, belakangan ini tidak jarang kasus seperti itu juga menimpa orang dewasa muda berumur kurang dari 40 tahun, dengan peningkatan rasio sebesar 50% lebih sering pada laki-laki dibandingkan perempuan.

Gejala dari glioblastoma bisa berbeda-beda bergantung pada posisi tumor dalam otak. Gejalanya yang paling sering muncul meliputi sakit kepala konstan, rasa tidaknyaman di leher, perubahan visi, mengalami kejang, kesulitan saat berbicara, serta kesulitan untuk mempertahankan keseimbangan tubuh.

Pemeriksaan Glioblastoma

Metode pemindaian seperti MRI atau CT scan sering dipakai untuk mengecek lokasi tumor. Analisis genetik pada tumor pun dilakukan guna mendeteksi perubahan yang bisa membantu dalam meramalkan penyakit tersebut serta mencari sasaran bagi terapisnya. Pengobatan glioblastoma umumnya dimulai dengan operasi untuk melepaskan sebagian besar tumor, disusul oleh proses radiasi dan kemoterapi. Operasi menjadi elemen krusial dalam manajemen medis glioblastoma karena bertujuan melenyapkan jaringan tumor solid dan sel-sel lain yang berpotensi menyebabkan ketidakpekaan terhadap metode radiasi dan obat-obatan kimia.

Setelah prosedur bedah dan penderita sudah sembuh, terapi radiasi dilakukan guna menghilangkan sel-sel tumor sisa yang telah menyebar ke jaringan otak normal. Tujuan pokok dari perawatan ini adalah untuk mencegah pertumbuhan sel-sel kanker. Beragam metode penyembuhan bertujuan meningkatkan mutu hidup pasien sehingga mereka dapat melanjutkan aktivitas harian secara lebih optimal.

Michael Bolton Alami Pembedahan Kanker Otak, Bertarung Melawan Penyakit demi Penggemarnya