Skip to content

Laporan tentang Ijazah Palsu Jokowi untuk Roy Suryo Ditolak oleh Bareskrim


AsahKreasi,

JAKARTA — Laporan yang dikeluarkan oleh Peradi Bersatu mengenai
Roy Suryo
, Rismon Sianipar, serta Tifauzia Tyassuma mengklaim bahwa tuduhan ijazah palsu terhadap Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tidak diterima.
Bareskrim Mabes Polri.

Wakil Ketua Federasi Advokat yang Disatukan, Lechumanan, menyebut bahwa mereka sudah melakukan pembicaraan dengan Kepolisian Markas Besar. Anehnya, Kepolisian Markas Besar malah menganjurkan agar Federasi Advokat yang Disatukan mengajukan laporan tersebut kepada Direktorat Reserse Kriminal Umum di Jakarta.

“Sungguh menakjubkan bagi saya untuk mengapresiasi betapa cepatnya respons dari Mabes Polri yang pada akhirnya, setelah melewati berbagai tahapan konsultasi, menyatakan bahwa laporan ini harus diserahkan ke Polda Metro Jaya,” katanya saat berbicara di Bareskrim Polri, Kamis (14/4/2025).


PDIP Bela Jokowi Mengenai Kontroversi Ijazah Palsu: Tidak Perlu Membuktikan Keaslian

Dia menyebutkan sebab laporan yang dia ajukan ditolak oleh Bareskrim Mabes Polri karena lokasi kejadiannya atau

locus delicti

Permasalahannya berada dalam yurisdiksi kepolisian Polda Metro Jaya.

Oleh karena itu, Lechuman menyatakan akan segera melayangkan laporan terhadap Roy Suryo dan kawan-kawannya kepada Polda Metro Jaya dalam waktu dekat.

:

Polisi Menetapkan Penuntut dalam Kasus Ijazah Jokowi Sebagai Tersangka

“Sebab terdapat dua lokasi kejadian, satu di Jakarta Pusat pada tanggal 22, jika tak keliru 2 hingga 3 hari yang lalu, dan satunya lagi kemarin di Jakarta Selatan,” tambahnya.

Selain itu, Sekretaris Jenderal Peradi Bersatu Ade Darmawan menyebutkan bahwa alasannya untuk melapor kepada Roy Suryo dan kawan-kawannya adalah supaya masyarakat tidak menjadi kebingungan dengan tuduhan tentang ijazah palsu tersebut.

“Maka ketika demokrasi menjadi liar, hal tersebut tak boleh merusak demokrasi hukum. Oleh karena itu, perlu adanya demokrasi hukum yang dijalankan. Jadi jika dalam nama demokrasi namun menjadi sembrono dan menciptakan keresahan,” tegas Ade.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *