AsahKreasi
Nyeri bahu adalah masalah umum yang dihadapi oleh berbagai kalangan, mulai dari pegawai kantor sampai pada para olahragawan profesional.
Kesan ini dapat menginterupsi rutinitas sehari-hari, termasuk menggendong benda berat, mengetik, hingga waktu istirahat.
Puncak merupakan salah satu persendian yang sangat lentur di dalam tubuh; akan tetapi, akibat dari kerumitan konstruksinya, bagian tersebut rawan terhadap cedera maupun masalah.
Oleh karena itu, pahami apa saja faktor-faktor yang menyebabkan nyeri pada bahu dan cara-cara pengobatan yang bisa diaplikasikan untuk menyelesaikannya seperti di bawah ini.
Alasan-alasan Penting Terkait Sakit Pundak Yang Perlu Diketahui
Pundak sakit dapat disebabkan oleh banyak hal, mempertimbangkan struktur rumit sendi bahu yang mencakup tulang, otot, tendon, dan juga ligamen.
Disarikan dari
WebMD
dan
Cleveland Clinic,
Berikut adalah sejumlah penyebab utama dari nyeri bahu yang harus dipahami.
-
Cedera karena penggunaan berlebihan
(overuse injury)
Kegiatan yang sering di ulangi seperti mengecat tembok, renang, ataupun main tenis dapat memicu terjadinya peradangan pada buket (bursa), tendon mengalami iritasi (tendinitis) hingga sobek.
rotator cuff.
Umumnya disertai dengan sakit ketika mengangkat lengan atau perasaan tidak enak pada malam hari.
-
Kecelakaan akibat trauma atau terjatuh
Disklocation, patah tulang, dan terpisahnya persendian AC
(acromioclavicular)
Bisa disebabkan oleh kecelakaan atau tabrakan kuat. Ciri-cirinya mencakup rasa sakit yang parah, pembengkakan, serta penurunan mobilitas.
-
Bahu beku
(adhesive capsulitis)
Keadaan tersebut menyebabkan pergerakan bahu menjadi sangat dibatasi karena pembentukan jaringan adhesi. Kondisi ini biasanya muncul setelah bahu dibiarkan diam dalam periode yang cukup lama.
-
Arthritis
Osteoarthritis
dan
rheumatoid arthritis
Bisa mengenai persendian bahu. Nyerinya umumnya muncul dengan bertahap dan diiringi rasa kaku pada sendi.
-
Postur tubuh yang buruk
Posisi membungkuk atau duduk tidak tepat dapat mengakibatkan otot menjadi kaku dan memberikan tekanan pada saraf sekitar bahumu, sehingga mencetuskan rasa nyeri.
-
Sakit yang menyebar dari organ lainnya
Beberapa kali, rasa sakit di bahagian bahu tidak datang daripada sendinya tetapi berpunca dari masalah dengan jantung, lever, atau empedu.
Apabila sumber dari rasa nyeri punggung tidak cepat diidentifikasi dan dikelola, bisa berubah jadi masalah kesehatan menahun yang mempengaruhi rutinitas harian.
Cara Menangani Nyeri Bahu Secara Efisien
Mengatasi nyeri bahu bergantung pada asal-usul dan derajat keseriusannya.
Berikut adalah berbagai metode untuk meredakan nyeri punggung yang bisa Anda coba sendiri di rumah atau dengan pertolongan profesional kesehatan.
-
Istirahat dan imobilisasi
Untuk mengatasi rasa sakit, sebaiknya hindari gerakan yang dapat memperparah kondisinya.gunakan perban atau gendongan bila dibutuhkan,tetapi jangan gunanya terus-menerus untuk mencegah kakuannya otot.
-
Kompres es atau panas
Menggunakan kompres es dapat mengecilkan pembengkakannya, sedangkan pemanasan bisa melemaskan otot yang tegang.
-
Konsumsi obat antiinflamasi
Obat seperti ibuprofen atau
naproxen
Bisa membantu mengurangi rasa sakit serta peradangan. Pakai sesuai dengan petunjuk dokter.
-
Fisioterapi dan latihan peregangan
LATIHAN KHUSUS YANG DIPANDU FISIOTERAPI BISA MEMPERKUAT OTOT BAHU DAN MENINGKATKAN RENTANG GERAK.
-
Suntikan kortikosteroid
Jika rasa sakit tak kunjung membaik setelah pengobatan pertama, dokter mungkin akan merekomendasikan injeksi untuk mengurangi inflamasi.
-
Pembedahan
Pada situasi serupa seperti sobekan
rotator cuff
Saat mengalami pergeseran besar atau dislokasi kronis, bisa jadi dibutuhkan tindakan bedah untuk merehabilitasi fungsional bahu.
Dengan menggunakan metode yang sesuai dan teratur, kebanyakan masalah nyeri bahu bisa sembuh tanpa harus menjalani prosedur bedah.
Apabila Anda merasakan sakit di bahagian bahu yang tidak juga hilang, sangat menyakitkan, ada pembengkakan, warnanya menjadi merah, atau susah untuk bergerakkannya tangan, silakan periksakan diri kepada dokter dengan cepat.
Sakit bahu yang diiringi sesak nafas, rasa sakit di dada, atau penyebaran rasa tidak nyaman ke arah rahang dan lengan kirip dapat pula menandakan serangan jantung dan perlu pertolongan segera.
Nyeri bahu dapat mengacaukan rutinitas harian Anda. Dengan memahami sumber nyeri bahu serta perawatan yang sesuai, Anda berpotensi menghindari masalah lebih lanjut dan meningkatkan proses penyembuhan dengan cepat.