AsahKreasi
– Ruben Onsu saat ini telah dikenali sebagai seorang mualaf. Benar, eks suami dari Sarwendah tersebut pada akhirnya menyatakan keputusannya untuk beragama Islam.
Saat ini pula, Ruben Onsu tetap dalam proses mempelajari tentang Islam. Dia juga kerap mengajukan pertanyaan pada temannya yang seorang Muslim, yaitu Ivan Gunawan.
Baru-baru ini, seperti yang diambil dari akun Instagram pribadi miliknya @ruben_onsu pada hari Sabtu tanggal 19 April 2025, Ruben mengunggah percakapan WhatsApp-nya dengan Ivan Gunawan. Dalam unggahan tersebut, ia juga bertanya tentang ritual salat sebelum waktu untuk melaksanakan sholat Subuh tiba.
Dua rakaat salat sunat sebelum fajar tiba,
Ivan Gunawan menuliskan pesan di obrolan WhatsApp.
Ruben Onsu yang kelihatannya masih bingung dengan salat sunnah subuh menyampaikan niatnya untuk melaksanakan salat subuh terlebih dahulu sebelum memulai salat sunnah.
Akhirnya, Ivan Gunawan segera menyampaikan koreksinya dan menyarankan temannya tersebut untuk melaksanakan salat sunnah lebih dulu. Dia juga meneruskan pesan yang berisi informasi tentang kebaikan dari melakukan salat sunnah.
Betul nih kak, baru saja selesai tahajud tapi jadi berantakan. Sekarang gua ingin shalat Subuh dulu,
balas Ruben Onsu.
Saat menjelang fajar, lakukan sunnah shalat terlebih dahulu dengan dua rakaat. Setelah itu, baru melakukan shalat Subuh yang berjumlah dua rakaat,
jawab Ivan Gunawan.
Coba lakukan qobliyah di waktu subuh jika ada kesempatan, daripada kamu cuma duduk-duduk saja. Lakukan dengan serius dan jangan hanya mengulang kata-kata,
imbuh Ivan Gunawan.
RUBEN ONSU MUALAF
Pada saat yang sama, kisah Ruben Onsu menjadi mualaf sempat diungkapkan lewat saluran YouTube MOP Channel pada hari Senin, 31 Maret 2025. Hal ini tentu mengagetkan banyak orang.
Meskipun begitu, masih banyak orang yang berdoa untuk mantan suami Sarwendah tersebut supaya terus bertakwa. Dan benar saja, keputusan Ruben Onsu menjadi mualaf sebenarnya memiliki latar belakang cerita tersendiri.
Sebelumnya, Ruben Onsu pernah menceritakan tentang sebuah mimpi yang dialaminya. Dalam mimpi itu, dia dikunjungi oleh orang tua dan kakeknya yang sudah meninggal.
Peristiwa itu pun terjadi ketika Ruben Onsu pada hari itu menentukan dirinya akan menyatakan dua kalimat syahadat. Ini dikenal sebagai proses memasuki agama Islam dan menjadi seorang mualaf.
Ruben Onsu mengatakan bahwa dia bermimpi pada saat dirinya harus membacakan shahada. Dia merasakannya seolah-olah sebagai kegiatan rutin hingga tiba-tiba terkejut ketika menyadarinya telah hilang.
Selanjutnya, di dalam mimpinya, ibunya pernah mengatakan dan menuntun Ruben Onsu agar tidak meninggalkan shalat serta meminta pengampunan dari Tuhan.
\”Umi, katakanlah, \’pastikan untuk shalat dan minta maaf,\’\” tambah Ruben Onsu. (*)