Skip to content

9 Alasan Si Kecil Sering Menghilang dari Rumah: Tips Penting untuk Pemilik Kucing


JAKARTA, AsahKreasi

Kucing terkenal sebagai binatang yang amat bersifat mandiri serta memiliki rasa penasaran yang tinggi.

Kucing senang menjelajahi area di sekitarnya serta mengeksplorasi beragam lokasi. Sehingga tidak jarang, kucing bisa hilang untuk beberapa hari atau mungkin sampai berminggu-minggu tanpa jejak di dalam rumah.

Beruntungnya, kucing umumnya hanya lenyap sesaat saja. Mereka bisa datang kembali ke rumah dengan aman layaknya baru menyelesaikan perjalanan liburan mereka.

Kucing bisa mengembalikan diri ke rumah atau menemukan jalannya pulang berkat kemampuan mendeteksi petunjuk yang sangat unggul, sehingga mereka tetap terarah meski hilang di area asing.

Walaupun merupakan hal yang biasa, mengetahui bahwa kucing kesayangan hilang dapat membuat pemilik menjadi khawatir, atau bahkan merasa stres.

Sebagian besar kucing yang hilang merupakan kucing betina. Menurut Patrick Holmboe, Chief Veterinary Officer di Cooper Pet Care, terdapat berbagai alasan mengapa kucing peliharaan bisa lenyap dari rumah, namun jarang sekali ditemukan kasus kucing yang secara sengaja meninggalkan tempat tinggal mereka untuk selamanya.

“Rumah mereka memberikan perlindungan dan sumber makanan yang mudah diperoleh, menjadikannya keuntungan besar dibandingkan dengan hidup di luar sana,” kata Holmboe.

Dilansir dari

Rover

, Selasa (15/4/2025), berikut adalah sejumlah alasan mengapa kucing peliharaan bisa hilang dari rumah serta bagaimana mencegah hal tersebut terjadi.

Kucing sedang berahi

Kucing yang belum steril mempunyai dorongan biologis yang besar terhadap perkawinan, dan kucing jantan tersebut akan menjelajahi area yang lebih luas dari tempat tinggalnya untuk menemukan kucing betina dalam masa birahi.

Ketika seekor kucing betina dalam masa birahi, ia akan mencari jodohnya dan bisa saja berusaha kabur dari rumah.

Di samping itu, kucing yang belum diketerebi cenderung berkelahi demi mendapatkan wilayah dan pasangan, yang dapat menyebabkan luka pada kucing atau keharusan merawat anak kucing tak terduga.

Agar menghindari masalah tersebut, lakukan tindakan kastriasi atau spay pada kucing supaya mereka tidak menjelajahi area yang jauh dari rumah dalam pencarian pasangan.

Bersifat teritorial

Berikutnya, alasan utama kucing peliharaan menghilang dari rumah berkaitan dengan sifat territorial mereka. Karena bersifat territorial, kucing yang berada di luar ruangan cenderung menandai area-area spesifik di sekitar hunian sebagai wilayah kekuasanya sendiri.

Apabila tak terdapat banyak kucing lain berada di area sekitar rumahmu, kemungkinan besar kucing tersebut akan mengembangkan territorinya.

Oleh karena itu, walaupun tidak benar-benar kabur dari rumah, apabila membentuk area yang lebih besar, kucing cenderung hilang untuk jangka waktu yang bisa melebihi dugaan Anda sebelum akhirnya kembali ke tempat tinggal mereka.

Sebagai alternatif, izinkan hewan peliharaan kucing tetap tinggal di dalam rumah. Ini tidak hanya meminimalkan kemungkinan kucing kabur untuk menandai wilayahnya, namun juga membuat kucing tersebut memiliki umur yang lebih panjang.

Siap melahirkan dan sakit

Kucing yang sedang mengandung biasanya mencari lokasi sunyi dan jauh dari keramaian untuk merasa lebih aman sebelum proses persalinan tiba. Apabila kucing kesayangan Anda tak bisa menemukan spot yang sesuai di dalam rumah, kemungkinan besar ia akan tertarik mencari area alternatif di luar.

Pastikan bahwa kucing kesayangan Anda yang tengah mengandung anak memiliki ruang yang nyaman untuk bersalin dan merawatnya supaya tetap tinggal di dalam rumah.

Saat seekor kucing sakit, insting awal mereka biasanya adalah mencari tempat persembunyian sepi. Namun, bila kucing kesayangan tak mendapati lokasi yang cocok di dalam rumah, ia mungkin keluar dan akhirnya hilang dari pandangan kita.

Kucing penasaran

Ketertarikan pun turut memicu kehilangan kucing peliharaan dari rumah. Ada yang lebih menyukai istirahat sore hari di dalam ruangan, namun ada pula beberapa ekor dengan rasa ingin tahunya besar sehingga gemar berpetualang.

Kucing bisa jadi akan berlari mengejar kupu-kupu, bersahabat dengan si anak yang tinggal di kampung halamannya, atau sekadar penasaran untuk mempelajari kemana angin hari tersebut menghembusnya.

Terkadang perjalanan ini dapat berlangsung lebih lama daripada yang diantisipasi oleh kucing kesayangan Anda.

Bagi kucing peliharaan yang penasaran, sediakan sebuah teras. Ini memberikan area aman di mana mereka bisa menghabiskan waktu outdoor sambil tetap menjaga keamanannya dan tidak lari kemana-mana.

Ingin berburu

Mayoritas kucing suka berbaring di pangkuannya, namun ingatlah bahwa kucing pada dasarnya adalah hewan pengejar.

Perilaku ini telah menjadi bagian dari sifat mereka dan meskipun sebagian besar kucing merasa puas dengan permainan buruan di dalam rumah, ada pula kucing yang tetap mencari objek untuk ditaklukkan dan diserang di habitat aslinya.

Meskipun kucing kesayangan Anda dilengkapi dengan cukup makanan di dalam rumah, insting dasar mereka untuk berburu tetap perlu dipenuhi.

Siapkan berbagai macam pernak-pernik atau mainan interaktif yang menantang bagi si kucing. Apabila kucing sudah punya cukup banyak hiburan, dia mungkin enggan mencari buruan di sekitar lingkungan Anda.

Menjalani kehidupan ganda

Apabila kucing kesayanganmu yang penuh rasa ingin tahu berjumpa dengan tetanggamu yang bersahabat, hewan berkeliannya cenderung lebih suka menghabiskan waktu di rumah mereka bukan di tempatmu.

Jika seseorang memberi makan kucing dengan hidangan enak, hilangnya kucing dapat dihindari. Pastikan untuk melengkapi kucing kesayanganmu dengan collar supaya warga lokal sadar bahwa hewan tersebut adalah kucing piaraan dan tidak perlu dicari tempat tinggal baru.

Sedang stres

Stres juga menjadi penyebab kucing kucing peliharaan hilang dari rumah. Kucing adalah makhluk sensitif dan dapat menjadi kesal jika rumah atau rutinitasnya berubah secara signifikan.

Perombakan, bunyi-bunyian aneh yang tak lazim, mengenalkan teman hidup baru bagi seekor kucing, atau sekadar merapikan furnitur, semua ini bisa menimbulkan tekanan pada mereka.

Apabila tak bisa menjumpai lokasi yang aman di dalam rumah hingga situasinya membaik, kucing kesayangan Anda mungkin akan pergi atau kabur menuju tempat lain guna mendapatkan ketenangan.

Merasa terabaikan atau ditinggalkan

Apabila kurang memperoleh pangan, cairan, serta perhatian di dalam rumah, seekor kucing bakal berkurang frekuensinya untuk kembali ke tempat tinggal dan merasa diringkaskan.

Saat bertambah lapar, kucing cenderung berjalan-jalan ke area yang lebih luas dalam pencarian makanan. Karenanya, penting bagi pemiliknya memberi dia pengawasan dan perhatian yang sesuai.

Apabila kurang mendapat stimulasi baik fisik maupun mental, kucing bisa menjadi jenuh dan mencari area lain yang lebih menghiburkan.

Takut

Akhirnya, alasan utama hilangnya seekor kucing peliharaan dari sebuah hunian disebabkan oleh rasa ketakutan. Berbagai macam situasi dalam rutinitas harian bisa menimbulkan ketidaknyamanan pada hewan ini, contohnya saja ledakan petasan secara tiba-tiba, modifikasi besar dan cepat di lingkungan tempat tinggal mereka, ataupun dilecehkan oleh binatang lain seperti anjing.

Terkadang setelah adrenalin mulai mereda, kucing kesayangan bisa saja menjauhi rumah dan terlepas dari area yang familiar untuknya.

Pastikan teman-teman bulu tersebut merasa nyaman. Apabila sang kucing terlihat cemas, beri makanan ringan yang bisa membantu tenang, baju kucing dengan desain penenang, atau produk feromon untuk mengurangi ketakutan mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *