Skip to content

7 Tingkatan Kehormatan Suci Paus Fransiskus dalam Gereja Katolik

Paus merupakan tokoh utama dalam agama Kristen Katolik sebagai pemuka spiritual terkemuka yang mengarahkan keyakinan serta etika jemaahnya. Kepentingannya tidak dapat diragukan lagi sebab panduan pengajaran dan strategi batiniah untuk lebih dari satu miliar orang percaya bergantung pada keputusannya.

Paus Fransiskus
Dikenali secara luas, termasuk di kalangan non-Katolik. Kepadamanya pada hari Senin, tanggal 21 April 2025, memberikan kesedihan yang mendalam serta warisan keberanian yang tidak dapat dilupakan.

Kedatangan Paus Fransiskus ke Jakarta bulan September tahun 2024 meninggalkan kesan yang sangat menghangatkan hati untuk sebagian besar warga setempat. Kepanjangan tangan serta semangat meriah rakyat terlihat jelas melalui berbagai postingan riang di platform-media sosial mereka.

Terkenal akan kerendahan hatinya, Paus Fransiskus memutuskan untuk menjalani kehidupan yang sederhana dengan bermukim di dalam penginapan Vatikan. Kepribadian beliau yang hangat serta perilaku penuh cinta telah menarik hati banyak orang dari berbagai latar belakang agama dan bangsa.

Namun, apakah Anda tahu bahwa sebelum menjabat sebagai Paus, dia telah melalui berbagai tingkatan terlebih dahulu? Informasi selengkapnya ada di bawah ini:
tingkatan posisi spiritual Paus Fransiskus dalam Gereja Katolik
.

Tingkatan Kehormatan Imam Paus Fransiskus dalam Gereja Katolik

1. Imam (Imam) (13 Desember 1969)

Jorge Mario Bergoglio mulai menjalani hidup sebagai seorang imam di akhir tahun 1960-an setelah ia secara resmi menjadi pastor Katolik. Dia memutuskan untuk ikut bergabung dengan Serikat Yesus, sebuah komunitas beragama yang mengedepankan pelayanan kepada masyarakat melalui bidang pendidikan serta bakti sosial.

2. Anggota Tarekat Abadi Yesus (Jesuit) (22 April 1973)

Sebagai anggota Ordo Yesuit, Bergoglio menyatakan vokasi seumur hidup yang mencakup janji kemiskinan, kesucian, serta taat secara khusus pada Paus. Hal ini merupakan komitmen selama hayatnya untuk memelihara cara hidup beragama dalam rangka penerapan spiritualitas Ignatian.

3. Provinsi JESUIT Argentina (1973–1979)

Di umur yang masih terbilang muda, Bergoglio ditunjuk menjadi Provinsi (ketua) Sociedad de Jesús di Argentina. Di posisi ini, dia berperan dalam mendidik anggota-anggotanya dan menjalankan operasi misi, pendidikan, serta layanan sosial dari Society of Jesus di daerah itu.

4. Auxiliar Bishop of Buenos Aires (27 Juni 1992)

Pada tahun 1992, Paus Yohanes Paulus II mengangkatnya menjadi Uskip Auxiliar (Uskap Pembantu) di Keuskupan Agung Buenos Aires. Ini mulai memperkenalkannya pada tanggung jawab baru dalam hirarki gerejawiKatolik.

5. Kardinal Arzobispo de Buenos Aires (28 Februari 1998)

Setelah meninggalnya Uskup Agung Quarracino, Bergoglio diangkat menjadi Uskup Agung Buenos Aires. Ia dikenal sebagai gembala yang sederhana dan dekat dengan umat, sering menggunakan transportasi umum dan tinggal di apartemen sederhana.

6. Kardinal (21 Februari 2001)

Sebagai bentuk apresiasi terhadap jasanya, Bergoglio ditunjuk sebagai Kardinal oleh Paus Yohanes Paulus II. Gelar tersebut memberikan kepadanya wewenang untuk menentukan pemimpin baru Paus serta meningkatkan partisipasinya secara internasional dalam Gereja Katolik.

7. Paus (13 Maret 2013)

Setelah pensiunnya Paus Benediktus XVI, Kardinal Bergoglio dipilih menjadi Paus dalam konklav tahun 2013. Dia mengambil nama samaran Fransiskus, yang mencerminkan tekadnya untuk hidup sederhana, damai, serta peduli terhadap orang miskin dan alam sekitar.

Berikut adalah penjelasan terkait derajat kepemimpinan rohani dari Paus Fransiskus di dalam Gereja Katolik yang sebaiknya dipahami. Mudah-mudahan ulasannya bisa memperluas wawasan kita tentang fungsi vital Paus dalam aspek batiniah para jemaah Katolik dan juga jejak baik yang ditinggalkannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *